0
Friday 17 January 2020 - 16:44
Invasi Saudi Arabia di Yaman:

Utusan PBB Mengatakan Yaman Telah Aman dari Ketegangan Regional

Story Code : 838999
Martin Griffiths -UN Yemen envoy.jpg
Martin Griffiths -UN Yemen envoy.jpg
Dalam briefing ke sesi terbuka Dewan Keamanan PBB, Griffith mengatakan telah ada konsensus yang tidak boleh terpengaruh oleh krisis di wilayah tersebut.

“Sejak saya terakhir berbicara dengan dewan ini (pada 12 Desember), wilayah kami telah mengalami krisis, yang konsekuensinya telah mengancam keuntungan yang telah kami amati di Yaman. Untungnya, krisis langsung sepertinya sudah berakhir.”

Dia merujuk pada ketegangan yang meningkat setelah pembunuhan Jenderal Iran Qassem Suleimani oleh AS dalam serangan di bandara internasional Baghdad.

“Saya berani mengatakan bahwa melalui tindakan banyak orang, Yaman telah aman dari krisis seperti itu untuk saat ini. Pencapaian ini ... didasarkan pada konsensus bahwa Yaman tidak boleh terpengaruh oleh ketegangan regional," katanya, sesuai dengan pengarahan yang diperoleh oleh Koresponden Situs Web Al-Manar di Kantor PBB di Jenewa, Ahmad Hajj Ali.

“Yang paling penting, di masa krisis ini, kami tidak melihat tindakan besar provokasi militer di Yaman. Ini luar biasa. Memang, itu adalah salah satu minggu paling tenang dari perang di Yaman sejak perang dimulai (pada 2015)."

Utusan itu mencatat bahwa pencapaian seperti itu tidak datang secara kebetulan, mengatakan bahwa para pemimpin di Yaman dan wilayah telah dengan sengaja melakukan pengekangan dan menahan dari tindakan provokasi.[IT/r]
 
Comment