Vaezi: Sanksi Memperkuat Bangsa Iran 

Kepala Staf Presiden Iran Mahmoud Vaezi mengatakan terorisme ekonomi AS terhadap Republik Islam telah memberdayakan bangsa Iran melawan tantangan.

Berbicara pada upacara peresmian di kota barat laut Tabriz pada hari Kamis, Vaezi mengatakan, "Saya tidak menyangkal tantangan ekonomi yang diciptakan oleh sanksi AS, namun, semakin mereka meningkatkan tekanan, semakin kuat pula rakyat Iran."

Dia menambahkan bahwa mereka yang menerapkan sanksi membayangkan mereka akan membawa sistem penguasa lain ke negara itu dalam waktu tiga bulan, tetapi kami telah melewati semua tekanan, dan warga yang waspada, sekali lagi, menunjukkan bahwa mereka akan mengalahkan musuh dalam pertempuran apa pun.

Selasa adalah peringatan ke 41 Revolusi Islam, yang menggulingkan rezim Pahlavi yang didukung AS pada 1979.

Jutaan warga mengadakan aksi unjuk rasa besar-besaran di seluruh negeri untuk memperbarui kesetiaan mereka pada Imam Khomeini, almarhum arsitek Revolusi dan pendiri Republik Islam, dan menunjukkan persatuan mereka melawan plot yang dirancang oleh AS.

Setiap tahun, para demonstran melantunkan slogan-slogan anti AS dan membakar bendera Amerika untuk mengutuk agenda yang sangat bermusuhan yang telah diupayakan Washington terhadap bangsa Iran selama empat dekade terakhir.(IT/TGM)