Ayatullah Khamenei: Iran Harus Memperkuat Tekad Para Pemudanya

Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei mengatakan penguatan tekad pemuda Iran dengan wawasan yang luas memainkan peran sentral dalam memberdayakan negara.

"Hari ini, kebutuhan penting negara kita adalah agar generasi muda kita dilengkapi dengan berbagai senjata dan sarana perang lunak, yang terdiri dari tekad dan kekuatan akal," kata Pemimpin tertinggi Iran dalam pertemuan Sabtu dengan orator keagamaan.

"Saya telah berulang kali mengatakan tentang perlunya memperkuat negara," kata Ayatollah Khamenei.

"Salah satu komponen utama dari ini adalah untuk melengkapi kaum muda dengan cara berpikir dan wawasan yang benar dalam pengetahuan Ahl al-Bayt," tambahnya, merujuk pada keturunan Nabi (SAW).

"Generasi muda, di mana kami memiliki banyak harapan - karena masa depan negara ada di tangan Anda - harus tegas seperti baja, dengan tekad dan wawasan yang kuat untuk mengetahui apa yang ingin dilakukan dan bagaimana mencapainya, "Kata Pemimpin Iran.

Untuk mencapai hal itu, Ayatollah Khamenei mengatakan, “membutuhkan pengetahuan tentang Ahl al-Bayt yang memvaksinasi masyarakat, lembaga Islam dan Muslim”.

Para orator religius dalam tradisi Syiah, yang dikenal sebagai "Madah" dalam bahasa Persia, memainkan peran sentral dalam mengorganisir upacara keagamaan di Iran, terutama untuk berduka atas kesyahidan Imam Syiah ketiga dan cucu Nabi Muhammad (SAW).

Imam Hussein (AS) mati syahid bersama puluhan sahabatnya dalam pertempuran terakhir melawan tirani, Yazid I, pada 680 Masehi.

Pemimpin menyamakan upacara berkabung setelah pembunuhan Letnan Jenderal Qassem Soleimani dan kawan-kawannya awal Januari dengan berkabung untuk Imam Hussein.

“Berduka untuk para martir bukanlah tanda kelemahan; itu adalah duka yang menunjukkan tekad dan tekad yang menggambarkan emosi suci manusia di tengah medan perang, ”kata Ayatollah Khamenei.

"Dalam pemakaman baru-baru ini untuk martir kita tercinta, Anda dapat melihat peristiwa besar yang terjadi di seluruh negeri; tidak hanya di negara kita tetapi juga di luar itu, "kata Pemimpin Iran.(IT/TGM)