Kebijaksanaan Pemimpin Menggagalkan Konspirasi Musuh

Komandan Garda Revolusi Islam Iran mencatat bahwa solusi bijak Pemimpin terhadap tekanan maksimum musuh telah menggagalkan konspirasi mereka dan mengubah semua persamaan di tingkat internasional.

Berbicara dalam sebuah upacara, Mayor Jenderal Hossein Salami membuat beberapa pernyataan atas Perang yang Dipaksakan (1980-1988) di mana bangsa Iran melawan musuh yang didukung oleh banyak negara pada saat itu.

"Sehubungan dengan tatanan militer yang tidak setara dalam Perang yang Dipaksakan, Iran bisa saja dikalahkan", kata Salami dan menambahkan, "Bagaimanapun kemenangan Iran, di bawah kepemimpinan Imam Khomeini, dalam perang yang tidak setara itu mengubah semua persamaan."

Kemenangan Iran mengungkapkan bahwa bukan peralatan yang mengubah persamaan dalam perang, tetapi tenaga kerja dan kepemimpinan yang kuat yang membawa perubahan, jelasnya.

“Hari ini, setelah beberapa tahun, permusuhan terhadap Iran belum berakhir,” lanjutnya.

Merujuk pada tekanan dan sanksi habis-habisan saat ini terhadap Iran, Salami mencatat, “Musuh Iran dalam perang ekonomi memberikan tekanan maksimum pada negara kita, bagaimanapun, sebagai imbalannya, Pemimpin Iran datang dengan solusi perlawanan yang bijak untuk menggagalkan plot musuh. "

Perlawanan, sebagai kunci efektif Pemimpin melawan tekanan dan sanksi, menggagalkan konspirasi musuh dan mengubah persamaan mereka di Asia Barat dan di tingkat internasional, tambahnya.(IT/TGM)