0
Tuesday 1 December 2020 - 14:16
Iran - IAEA:

Iran Mengingatkan IAEA tentang 'Tanggung Jawab Utama Segera' atas Pembunuhan Fakhrizadeh

Story Code : 901007
Rafael Mariano Grossi, Director General of the International Atomic Energy Agency (IAEA).jpg
Rafael Mariano Grossi, Director General of the International Atomic Energy Agency (IAEA).jpg
Kazem Gharibabadi mengatakan kepada wartawan pada hari Senin (30/11) bahwa IAEA diharapkan secara jelas menyatakan pendiriannya mengenai tindakan terorisme baru-baru ini dan mengutuk kerasnya.

“IAEA memiliki tanggung jawab langsung dan utama terhadap negara anggota (Iran) yang telah menerima inspeksi Badan tingkat tertinggi, memiliki program nuklir paling transparan karena menerapkan berbagai komitmen, tetapi para ilmuwannya terpapar pada ancaman pembunuhan atau menjadi sasaran teroris, dan fasilitas nuklirnya terkena agresi atau menjadi sasaran sabotase,”kata Gharibabadi.

Komentarnya muncul dalam kritik terhadap kepala badan pengawas nuklir PBB yang tidak hanya menolak untuk mengutuk pembunuhan Fakhrizadeh pada hari Jumat (27/11), tetapi juga memperingatkan Iran agar tidak menghentikan inspeksi internasional terhadap situs nuklirnya sebagai reaksi atas pembunuhan tersebut.

Berbicara kepada AFP, Direktur Jenderal IAEA Rafael Grossi emains mengatakan "penting untuk memberi dunia jaminan yang diperlukan dan dapat dipercaya bahwa tidak ada penyimpangan dari program nuklir ke penggunaan militer."

"Kami memahami kesusahan tetapi pada saat yang sama jelas bahwa tidak seorang pun, dimulai dengan Iran, akan mendapatkan sesuatu untuk dimenangkan dari pengurangan, pembatasan atau penghentian pekerjaan yang kami lakukan bersama dengan mereka," katanya.

Grossi membuat pernyataan setelah Parlemen Iran menuntut negara tersebut menanggapi pembunuhan ilmuwan nuklir senior baru-baru ini dengan membatasi mandat peraturan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengenai program nuklir Iran.[IT/r]
 
Comment