0
Saturday 17 July 2021 - 09:55
Lebanon - Zionis Israel:

Panglima Militer Hizbullah Mulai Mempersiapkan Pertempuran Berikutnya dengan 'Israel' Tepat setelah Perang 2006

Story Code : 943841
Hajj Imad Mughniyeh, martir.jpg
Hajj Imad Mughniyeh, martir.jpg
Dalam sebuah wawancara dengan Channel TV Al-Manar, Sayyid Safieddine menekankan bahwa Perang Juli menyebabkan munculnya poros perlawanan, menambahkan bahwa konspirasi melawan perlawanan masih berlangsung, tetapi dengan cara yang berbeda.
 
Sayyid Safieddine menyatakan bahwa musuh Perlawanan memaksakan blokade ekonomi di Lebanon dalam konteks upaya terakhir mereka untuk melemahkan kekuatan Hizbullah, menambahkan bahwa rakyat Lebanon yang terhormat akan menghadapi sanksi AS.
 
Pada 12 Juli 2006, tentara pendudukan Zionis Israel melancarkan perang biadab terhadap Hizbullah setelah Perlawanan Lebanon menculik dua tentara Zionis dalam sebuah operasi di perbatasan yang bertujuan untuk membebaskan sandera Lebanon dan Arab dari penjara musuh.
 
Setelah pertempuran 33 hari, Zionis 'Israel', yang didukung oleh AS dan sejumlah besar negara Barat dan Arab, gagal mencapai target militernya karena perlawanan sengit Hizbullah.
 
Jadi, terlepas dari pengorbanan yang berat, Hizbullah dan seluruh bangsa Lebanon muncul sebagai pemenang dari perang tersebut.
 
Pada 12 Februari 2008, komandan militer Hizbullah, Haji Imad Mughniyeh, menjadi martir dalam serangan bom mobil yang dilakukan oleh agen Mossad Israel di Damaskus.[IT/r]
 
Comment