Jenderal Jalali: Iran Membutuhkan Sistem Pertahanan Pasif Yang Dinamis 

Kepala Organisasi Pertahanan Pasif Iran Brigadir Jenderal Gholamreza Jalali mengatakan bahwa negara itu membutuhkan sistem pertahanan pasif yang dinamis untuk mengatasi ancaman yang muncul.

“Seiring tumbuh dan berkembangnya teknologi, kita menghadapi ancaman yang dilembagakan dalam sifat teknologi. Kita perlu menghentikan dominasi musuh dalam hal ini,” kata Brigadir Jenderal Gholamreza Jalali dalam pertemuan dengan kepala Organisasi yang Dirampas ( Yayasan Mostazafan).

"Sayangnya, sistem legislatif negara kita tidak mengikuti kecepatan teknologi dan kita menyaksikan penurunan dalam hal ini," tambahnya.

Jalali juga mengatakan bahwa untuk menutupi kelemahan tersebut membutuhkan strategi baru dan up-to-date, menambahkan bahwa metode lama tidak lagi responsif terhadap ancaman baru dan rumit.

Ketua Organisasi Pertahanan Pasif tersebut melanjutkan, dalam bidang ancaman alam, seperti banjir, gempa bumi, dan lain-lain, sifat ancaman selalu tetap dan tidak berubah, tetapi berkenaan dengan ancaman yang “disengaja”, karena dengan adanya dua komponen teknologi dan manusia yang dinamis dan cair, jenis ancaman berubah secara drastis dan mengharuskan pertahanan pasif mengikuti ancaman baru yang muncul.

Jalali lebih lanjut menunjukkan bahwa organisasi pertahanan pasif negara itu telah merancang pendekatan berbasis pertahanan pasif di 10 bidang khusus dan mencoba untuk meminimalkan dominasi musuh.(IT/TGM)