0
Tuesday 27 July 2021 - 08:36
Lebanon vs Terorisme:

Buku Harian Perang Juli: Pejuang Hizbullah Terlibat dalam Pertempuran Epik dengan Tentara Israel

Story Code : 945306
Israeli occupation soldiers evacuating troops during 2006 July War.jpg
Israeli occupation soldiers evacuating troops during 2006 July War.jpg
Hari itu Rabu, 26 Juli 2006, sehari setelah tentara pendudukan mengumumkan rencana untuk mempertahankan kehadiran darat di Lebanon selatan. Pejuang gerilya Hizbullah pada hari itu, terlibat dalam pertempuran epik dengan batalion Brigade Golani.
 
Sekitar 13 tentara Zionis Israel tewas sementara hampir 30 lainnya terluka, dengan korban tertinggi yang diderita sejak dimulainya perang. Pejuang Hizbullah menyergap pasukan pendudukan pada pertempuran itu, menggunakan rudal anti-tank.
 
Tentara pendudukan Zionis Israel pada hari itu tidak dapat menggunakan helikopter untuk mengevakuasi pasukannya dari lokasi pertempuran karena takut menjadi sasaran roket mujahidin.
 
Sementara itu, serangan Zionis Israel terus berlanjut, dengan pesawat tempur Zionis meluncurkan setidaknya 60 serangan. 13 warga sipil Lebanon di Tirus terluka.
 
Dua pengemudi truk menjadi martir ketika jet tempur Zionis Israel menargetkan kendaraan pasokan. Seorang pekerja bantuan menjadi martir dan tiga lainnya terluka di dekat perbatasan Suriah.
 
Serangan udara juga menewaskan empat pengamat PBB yang tidak bersenjata dengan serangan artileri dan amunisi berpemandu presisi, yang kemudian disebut oleh Sekretaris Jenderal PBB Kofi Annan sebagai serangan yang disengaja.
 
Posisi mereka diketahui dengan baik, dan seruan berulang kali dilakukan untuk meminta Zionis Israel menghentikan serangan.
 
Sementara itu, Perlawanan menjaga momentum tembakan roket, dengan jumlah rudal yang diluncurkan di wilayah pendudukan pada hari itu mencapai 150. 31 orang Zionis Israel terluka dalam tembakan roket.[IT/r]
 
Comment