0
Friday 25 March 2022 - 07:44

Rusia dan Iran Membahas Pengakuan Kartu Mir, Melewati SWIFT

Story Code : 985497
Rusia dan Iran Membahas Pengakuan Kartu Mir, Melewati SWIFT
“Masalahnya ada dalam agenda, yang sedang kami diskusikan dengan rekan-rekan Rusia kami,” kata Jalali pada konferensi pers pada hari Kamis.

Mir adalah sistem pembayaran Rusia untuk transfer dana elektronik yang didirikan oleh Bank Sentral Rusia berdasarkan undang-undang yang diadopsi pada 1 Mei 2017.

Sistem ini dioperasikan oleh Sistem Pembayaran Kartu Nasional Rusia (NSPK), anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh Bank Sentral Rusia.

Lebih dari 50 persen orang Rusia dikatakan memiliki setidaknya satu kartu bank Mir, dan lebih dari 25 persen transaksi keuangan Rusia dilakukan menggunakan sistem ini.

Jalali lebih lanjut mencatat bahwa Rusia dan Iran juga bekerja untuk menyatukan sistem pesan keuangan yang melewati sistem pembayaran antar bank SWIFT.

"Kami melakukan upaya ke arah ini (menghubungkan bank-bank Iran ke Sistem Transfer Pesan Keuangan (SPFS) Bank Rusia) untuk mengadakan acara yang baik di bidang ini di masa depan," katanya.

Menyusul operasi militer Rusia di Ukraina pada 24 Februari, negara-negara Barat memberlakukan daftar panjang sanksi terhadap Moskow.

Iran dan Rusia yang keduanya berada di bawah sanksi AS sedang mencari cara untuk melakukan interaksi keuangan secara independen dari AS dan sekutu Baratnya.

Dalam sambutannya, diplomat Iran mengatakan kota Yekaterinburg di Rusia timur dapat menjadi pusat pengembangan hubungan antara Iran dan bagian tengah dan timur Rusia.

“Kami, sebagai Republik Islam Iran, tertarik untuk mengembangkan hubungan dengan semua wilayah Rusia dan menggunakan peluang yang dimiliki negara besar ini. Tetapi saat ini, hubungan perdagangan kami antara Iran dan Rusia secara eksklusif terkonsentrasi di barat Rusia, khususnya di Moskow dan St. Petersburg," kata Jalali.

Iran, katanya, tidak memiliki "kehadiran khusus di tengah dan timur Rusia, meskipun ada banyak peluang transit potensial di sana yang dapat digunakan melalui Turkmenistan dan Kazakhstan."

"Kami telah mempelajari masalah ini, dan kami melihat bahwa wilayah Sverdlovsk dan Yekaterinburg dapat menjadi pusat pengembangan hubungan antara Iran dan Rusia tengah dan timur," katanya.

Menurut Jalali, kemungkinan pembukaan misi diplomatik Iran di Ural juga sedang dibahas.[IT/AR]
Comment