0
Tuesday 3 May 2022 - 06:25
Eropa - Rusia:

Sepuluh Negara Uni Eropa Diam-diam Membeli Gas dengan Rubel

Story Code : 992355
Sepuluh Negara Uni Eropa Diam-diam Membeli Gas dengan Rubel
Menurut Gulyas, para pemimpin negara-negara ini tidak mengakui ini untuk dilihat sebagai "menjadi orang Eropa yang baik."

Gulyas mengatakan bahwa Hungaria telah membuka rekening euro dengan Gazprombank Rusia, yang kemudian mengubah pembayaran menjadi rubel sebelum mentransfernya ke pemasok di Rusia. Sistem ini memungkinkan pembeli Eropa untuk memenuhi permintaan Putin, yang dibuat pada akhir Maret, bahwa negara-negara "tidak ramah" beralih ke mata uang nasional Rusia untuk membeli gas alamnya.

“Ada sembilan negara lain yang menggunakan skema pembayaran yang sama, tetapi karena hari ini gagasan menjadi orang Eropa yang baik juga berarti bahwa para pemimpin negara-negara itu tidak jujur ​​ketika berbicara baik di arena internasional atau kepada rakyatnya sendiri, sembilan negara lainnya tidak akan mengatakan bahwa mereka melakukan hal yang sama,” kata Gulyas, yang menjabat sebagai kepala staf Perdana Menteri Viktor Orban.

Dia juga menambahkan: “Tidak ada keraguan dalam pikiran siapa pun bahwa negara-negara yang mengimpor bahan mentah dari Rusia menggunakan metode yang persis sama untuk membayar gas Rusia.”

Tidak jelas negara UE mana yang dimaksud Guylas. Raksasa energi Rusia Gazprom telah mematikan pasokan ke Polandia dan Bulgaria setelah keduanya menolak untuk membayar dalam rubel, tetapi laporan Bloomberg pekan lalu menyatakan, seperti yang dilakukan Gulyas, bahwa 10 negara anggota blok tersebut telah membuat akun dengan Gazprombank, dan empat telah benar-benar membayar untuk gas Rusia menggunakan mekanisme ini.

“Kita tidak boleh menerapkan sanksi yang dengannya kita terutama menghukum diri kita sendiri daripada sanksi yang ingin kita berikan,” katanya, mengacu pada melonjaknya biaya energi di seluruh Eropa. Sementara pemerintah di Budapest telah mengutuk operasi militer Rusia di Ukraina, Guylas mengatakan bahwa mereka akan “terus membeli energi kami dengan harga semurah mungkin” untuk mengimbangi biaya apa pun pada rakyat Hungaria.[IT/r]
Comment