Menlu Menegaskan Kembali Dukungan Iran untuk Upaya Diplomatik Menyelesaikan Krisis Ukraina

Diplomat top Iran dan mitranya dari Rusia Sergei Lavrov mengadakan pembicaraan di telepon pada hari Kamis (19/5) mengenai masalah bilateral, regional dan internasional serta keadaan pembicaraan terbaru yang bertujuan untuk menghapus sanksi anti-Iran.

Amir Abdollahian merujuk pada ratifikasi baru-baru ini oleh pemerintah Iran mengenai perjanjian keamanan budaya dan informasi antara Iran dan Rusia dan mengirimkannya untuk disetujui ke parlemen. Dia kemudian menyambut baik persetujuan dokumen semacam itu dari pihak Rusia.

Dia menguraikan sikap Iran dan penentangannya terhadap penggunaan perang dan sanksi sebagai alat. Dia menegaskan kembali dukungan Tehran untuk gencatan senjata dan kembali ke meja perundingan.

Amir Abdollahian menekankan bahwa Republik Islam Iran mendukung setiap upaya diplomatik untuk menyelesaikan konflik Ukraina mengingat hubungan yang sangat baik dengan Rusia dan siap untuk menengahi dan membantu penyelesaian krisis.

Diplomat top Iran juga berbicara tentang pembicaraan penghapusan sanksi di Wina, dengan mengatakan jika AS bertindak secara rasional, kesepakatan nuklir sudah dekat.

Dia juga meminta semua pihak dalam pembicaraan untuk mengajukan inisiatif mereka sendiri, situs web Kementerian Luar Negeri Iran melaporkan.

Dia menggarisbawahi tekad kuat Iran untuk mencapai kesepakatan yang baik, kuat dan langgeng, tetapi dengan memperhatikan garis merahnya.

Menteri luar negeri Iran lebih lanjut memuji sikap positif Rusia dan dukungannya terhadap kesepakatan yang dapat diterima oleh Iran.

Kedua belah pihak kemudian membahas keadaan terbaru dari masalah bilateral selama percakapan telepon.

Sergei Lavrov menggambarkan hubungan Tehran-Moskow sebagai hal yang penting.

Lavrov menggarisbawahi bahwa prioritas negaranya adalah untuk mengimplementasikan dokumen yang ditandatangani oleh Rusia dan Iran, mencatat bahwa ia secara pribadi akan mengejar masalah koordinasi antar-organisasi sampai hasil akhir tercapai.

Menteri luar negeri Rusia menegaskan kembali dukungan Moskow untuk mencapai kesepakatan dan upayanya untuk membantu menyelesaikan kesepakatan yang adil dan sejalan dengan kepentingan dan tuntutan pihak Iran.

Lavrov juga mengkritik sikap AS dan Barat yang tidak konstruktif dan menguraikan perkembangan terakhir di Ukraina. Dia menyambut setiap inisiatif yang akan membuat Ukraina menunjukkan minat dalam dialog dan menggambarkan peran Iran dalam hal ini sebagai konstruktif.[IT/r]