0
Tuesday 27 February 2024 - 03:39
Saudi Arabnia - Zionis Israel:

Para Menteri Saudi dan Israel Bertemu di UEA untuk Membahas Kolaborasi Ekonomi

Story Code : 1118760
Israeli Minister of Economy and Industry, Nir Barkat, met with Saudi Trade Minister Majid bin Abdullah Al-Kassabi
Israeli Minister of Economy and Industry, Nir Barkat, met with Saudi Trade Minister Majid bin Abdullah Al-Kassabi
Selama konferensi di UEA, Menteri Perdagangan Saudi dan Menteri Ekonomi Zionis Israel bertemu untuk membahas prospek ekonomi hubungan mereka.

Channel 12 Israel mengungkapkan bahwa kedua menteri membahas kolaborasi ekonomi antara Arab Saudi dan Zionis "Israel". Barkat mengutip pernyataannya, "Kami [Zionis Israel] tertarik pada perdamaian dengan negara-negara yang mencari perdamaian", menambahkan bahwa Zionis "Israel" dan Arab Saudi "dapat membuat sejarah bersama".

Awal bulan ini, Arab Saudi mengungkapkan pihaknya akan menjalin hubungan diplomatik dengan Zionis “Israel” hanya jika negara Palestina diakui dalam perbatasannya pada tahun 1967, dengan bagian timur al-Quds sebagai ibu kotanya asalkan agresi di Jalur Gaza diakhiri," kata Kementerian Luar Negeri Saudi.

“Kerajaan telah mengkomunikasikan posisi tegasnya kepada pemerintah AS bahwa tidak akan ada hubungan diplomatik dengan Zionis Israel kecuali negara Palestina merdeka diakui di perbatasan tahun 1967 dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya, dan bahwa agresi Zionis Israel di Jalur Gaza dihentikan dan dihentikan. semua pasukan pendudukan Zionis Israel mundur dari Jalur Gaza,” kata Kementerian dalam sebuah pernyataan.

Penting bagi “rakyat Palestina untuk mendapatkan hak-hak mereka yang sah,” tegas kementerian tersebut, seraya menambahkan bahwa pihaknya meminta anggota tetap Dewan Keamanan PBB untuk mengakui Negara Palestina.

Paradoks Arab Saudi
Arab Saudi telah beberapa kali menegaskan kembali seruannya untuk pembentukan negara Palestina sebagai syarat normalisasi dengan pendudukan Zionis Israel.

Pada awal bulan Februari, dua sumber senior regional memberi tahu Reuters bahwa para pejabat Saudi telah mengatakan kepada rekan-rekan mereka di AS bahwa Riyadh bersedia, sebagai imbalan atas normalisasi hubungan dengan "Israel", untuk menerima "komitmen politik dari Zionis Israel menuju solusi dua negara" tanpa meminta pendudukan mengambil langkah konkrit.

Hal ini dilakukan dalam upaya untuk mendapatkan persetujuan pakta pertahanan dengan Washington sebelum pemilihan presiden AS.

Salah satu sumber senior regional menyatakan bahwa "normalisasi benar-benar memerlukan - jika tidak secara hukum, setidaknya secara politis - komitmen dari Israel bahwa mereka terbuka terhadap solusi dua negara."

“Jika Zionis Israel menghentikan serangan militernya di Gaza – atau setidaknya mengumumkan gencatan senjata – maka akan lebih mudah bagi Arab Saudi untuk melanjutkan kesepakatan tersebut,” tambah mereka.[IT/r]
Comment