Taliban Fokus untuk "Membunuh dan Menangkap" Pasukan AS

Kelompok itu mengeluarkan pernyataan yang mengumumkan peluncuran apa yang disebut "Operasi al-Khandagh" di Afghanistan, mengancam akan menyerang pasukan AS, "agen intelijen mereka," serta "pendukung internal" mereka di negara yang dilanda konflik itu, media melaporkan pada hari Rabu (25/4).

Serangan itu, kata Taliban, terutama akan fokus pada "menghancurkan, membunuh, dan menangkap penjajah Amerika dan pendukung mereka."

Dikatakan serangan itu merupakan respon terhadap "strategi" Presiden AS Donald Trump untuk Afghanistan, yang akan menggandakan operasi militer pimpinan AS di negara Asia.

Ancaman untuk menargetkan pasukan AS datang ketika perang pimpinan AS dan pendudukan Afghanistan berada di tahun ke-17. Itu juga datang tak lama setelah muncul tanda-tanda bahwa Taliban mungkin bersedia bernegosiasi dengan AS dan pemerintah Afghanistan.[IT/r]