Lebanon Bangsa Perlawanan: Warga Selatan Mempertahankan Tanah Mereka, Tentara Angkatan Darat Mengarahkan RPG ke Tank 'Israel'

Orang-orang berhasil melepaskan sebagian dari kawat berduri, sementara sebagian lainnya tetap di tempatnya.

Penduduk desa melemparkan batu ke pasukan pendudukan Zionis 'Israel' dan kendaraan mereka, dan sebagai tanggapan, pasukan pendudukan yang ketakutan mengerahkan tank Merkava.

Menurut liputan langsung, setidaknya satu warga Lebanon terkena gas air mata ketika militer Zionis melemparkan bom gas tersebut ke orang-orang yang berkumpul di daerah tersebut. Juga, sebuah mobil Lebanon terkena bom gas air mata yang ditembakkan di area yang sama.

Sementara itu, tentara Angkatan Darat Lebanon mengambil posisi bertempur dan mengarahkan senjata mereka ke pasukan pendudukan Zionis 'Israel' sebagai bagian dari menghadapi mereka. Namun, pasukan UNIFIL hanya berdiri menyaksikan pasukan Zionis menyerang rakyat Kfarchouba.

Segera setelah itu, pasukan pendudukan Zionis 'Israel' membawa benteng tentara dari situs Semmaqa yang diduduki ke titik ketegangan dengan tentara Angkatan Darat Lebanon.

Baru-baru ini, kewaspadaan tetap berlaku di tempat itu sementara pertukaran kewaspadaan antara Tentara Lebanon dan pasukan pendudukan terus berlanjut.

Menanggapi perkembangan tersebut, anggota parlemen wilayah Qassem Hashem menilai bahwa apa yang terjadi saat ini berarti kita berada di depan fase melanjutkan pembebasan sisa tanah yang kita duduki.

“Ini menegaskan pentingnya strategi nasional, yang diwakili oleh persamaan Angkatan Darat, Rakyat, dan Perlawanan,” tambah Qassem.

Ynet Zionis 'Israel' mengomentari ketegangan Kfarchouba dengan mengatakan: Ini adalah insiden yang tidak biasa di mana seorang tentara Angkatan Darat Lebanon diperintahkan untuk mengarahkan RPG ke tank dan kendaraan Zionis 'Israel' di perbatasan Lebanon dengan Palestina yang diduduki.[IT/r]