0
Saturday 19 January 2019 - 16:37
AS dan Kemelut Semenanjung Korea:

Kolumnis: Korea Utara Cukup Bijaksana Tidak Mempercayai Trump

Story Code : 772966
North Korea
North Korea's leader Kim Jong Un and US President Donald Trump.jpg
Gedung Putih mengumumkan pada hari Jumat (18/1) bahwa Presiden AS Donald Trump akan bertemu dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un pada bulan Februari untuk kedua kalinya setelah mereka mengadakan pertemuan puncak pertama mereka di Singapura tahun lalu.

Dalam sebuah wawancara dengan Press TV pada hari Sabtu (19/1), David William Pear, kolumnis politik, ekonomi dan sejarah, mengatakan bahwa “Kim Jong-un lebih tahu betul untuk (tidak) memercayai AS. AS telah melanggar setiap perjanjian dan setiap perjanjian yang dibuatnya. Faktanya, AS lah yang pertama kali melakukan nuklearisasi Semenanjung Korea pada tahun 1957 yang melanggar Kesepakatan Gencatan Senjata 1953. ”

Komentator selanjutnya merujuk pada nasib pemerintah Libya yang digulingkan, yang mempercayai Amerika Serikat, mengatakan bahwa "pelajaran dari Libya adalah bahwa jika Anda memiliki senjata nuklir, jangan menyerah dan jika Anda tidak memiliki senjata nuklir, kejar mereka."[IT/r]
 
Comment