0
Saturday 16 March 2019 - 15:10
AS, Rusia dan Konflik Krimea:

AS, Kanada dan Uni Eropa Menjatuhkan Sanksi Baru terhadap Rusia atas Dugaan Peran di Ukraina dan Reintegrasi Krimea

Story Code : 783633
People carry Russian flags during celebrations of the fifth anniversary of Russia
People carry Russian flags during celebrations of the fifth anniversary of Russia's annexation of Crimea.jpg
"Amerika Serikat dan mitra transatlantik kami tidak akan membiarkan agresi berkelanjutan Rusia terhadap Ukraina tidak terkendali," kata Menteri Keuangan AS Steve Mnuchin pada hari Jumat (15/3) ketika dia mengumumkan langkah-langkah baru yang menargetkan lebih dari selusin pejabat dan bisnis Rusia.

Enam pejabat, enam perusahaan pertahanan dan dua perusahaan energi dan konstruksi menjadi sasaran, menurut Mnuchin, baik atas peran mereka dalam penyitaan tiga kapal Ukraina di Selat Kerch tahun lalu, atau untuk reintegrasi Crimea serta ketegangan di Ukraina timur, yang telah menjadi tempat pertempuran mematikan antara tentara Kiev dan pasukan pro-Rusia.

Langkah-langkah membekukan semua properti dan kepentingan milik individu dan entitas yang ditunjuk.
 
Mereka juga melarang orang AS untuk bertransaksi dengan individu dan perusahaan yang terkena sanksi.

Ketegangan meningkat antara Moskow dan Kiev pada November setelah Rusia menyita tiga kapal angkatan laut Ukraina atas "invasi perairan teritorial Rusia," di Selat Kerch, menurut Kremlin. Angkatan Laut Rusia juga menahan 24 awak Ukraina dalam insiden itu.

"Kami menyerukan kepada Rusia untuk segera mengembalikan kapal-kapal yang disita dan tahan awak kapal ke Ukraina, dan menjaga Selat Kerch dan Laut Azov terbuka bagi kapal-kapal yang transit ke dan dari pelabuhan-pelabuhan Ukraina," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Robert Palladino dalam sebuah pernyataan terpisah.[IT/r]
 
Comment