Surat Kabar al-Qabas: Emir Qatar Tawarkan Diri untuk Penengah Ketegangan antara Iran dan AS

Islam Times.org' target='_blank'>Islam Times- Surat kabar Arab Kuwait, al-Qabas, pada Selasa, 09/07/19, dalam sebuah tajuk melaporkan bahwa Emir Tamin bin Hamad al-Thani dari Qatar telah menawarkan untuk menengahi ketengangan antara Amerika Serikat dan Iran.

Emir Qatar akan bertemu Presiden AS Donald Trump di Gedung Putih pada Selasa sebagai upaya untuk mengurangi ketegangan antara Iran-AS.

"Qatar berada pada posisi yang memungkinkan untuk menengahi dan menjalankan misi ini. Ia memiliki hubungan yang signifikan dengan AS di satu sisi, dan di sisi lain dengan Iran berkat lokasinya yang geografis," tulis laporan surat kabar itu.

"Krisis Doha dengan empat negara Arab membuat Qatar bergantung pada Tehran untuk memasok makanannya, dan memiliki penerbangan melalui wilayah udara Iran," tambah laporan yang sama.

Pada tanggal 5 Juni 2018, Arab Saudi bersama dengan UEA, Bahrain, dan Mesir memutuskan hubungan dengan Qatar dan memperkenalkan sanksi pada negara itu atas hubungannya dengan Ikhwanul Muslimin dan Hamas.

Arab Saudi, UEA, dan Bahrain juga menutup rute udara, laut, dan darat mereka ke negara itu.

Pada saat itu, Iran terus mengirim kargo makanan ke Qatar, juga membuka wilayah udara ke sekitar 100 penerbangan Qatar setiap hari. [IT]