Wakil Presiden Pertama Iran Memperingatkan Bahaya Relokasi ISIS Ke Afghanistan

Wakil Presiden Pertama Iran Es'haq Jahangiri telah memperingatkan bahwa kelompok Daesh Takfiri mungkin berusaha untuk mentransfer terorisnya ke Afghanistan dengan latar belakang kekalahan berturut-turut di Irak dan Suriah, mendesak pemerintah Afghanistan untuk tetap waspada dalam menghadapi plot semacam itu.

Jahangiri, yang berada di Uzbekistan untuk menghadiri pertemuan ke-18 Dewan Kepala Pemerintahan Negara-negara Anggota Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO), membuat pernyataan dalam pertemuan dengan kepala eksekutif Afghanistan Abdullah Abdullah pada hari Jumat.

"Pemerintah Afghanistan harus menunjukkan sensitivitas dalam hal ini dan mencegah upaya kelompok teroris Daesh untuk meningkatkan rasa tidak aman di sepanjang perbatasan," tambahnya.

Pada 27 Oktober, Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa Abu Bakar al-Baghdadi, pemimpin Daesh, telah meledakkan dirinya setelah pasukan Amerika menjebaknya di dalam sebuah jalan buntu di sebuah desa di Suriah.

Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei pada Januari tahun lalu menyatakan penyesalannya atas kematian warga sipil Afghanistan dalam serangan teroris Daesh, dengan mengatakan Amerika Serikat telah memindahkan kelompok teror dari Timur Tengah ke negara Asia Selatan untuk merasionalisasi kehadiran militernya di wilayah tersebut.(IT/TGM)