0
Tuesday 19 May 2020 - 18:47
AS, China dan Virus Corina:

Beijing: Trump Ancam WHO untuk Tutupi Ketidakmampuannya

Story Code : 863614
US President Donald Trump -.jpg
US President Donald Trump -.jpg
Presiden AS Donald Trump memberi waktu 30 hari kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk memberlakukan "peningkatan substantif besar" atau menghadapi penggundulan permanen dan kemungkinan penarikan AS. Ultimatum datang dalam sebuah surat terbuka, yang menuduh WHO membungkuk ke China selama tanggapannya terhadap wabah Covid-19. Beijing menyebut langkah AS sebagai upaya untuk memfitnahnya.

Surat itu "diisi dengan ungkapan-ungkapan saran, maybe (mungkin), dan potensi, dan sedang mencoba menyesatkan publik melalui metode khusus ini, untuk mencapai tujuan menutupi dan memfitnah upaya China dalam pencegahan epidemi dan untuk mengalihkan tanggung jawab atas ketidakmampuannya sendiri dalam menangani epidemi itu," Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Cina Zhao Lijian mengatakan kepada wartawan dalam sebuah pengarahan rutin pada hari Selasa (19/5).

Pejabat tinggi dalam administrasi Trump telah berlangganan teori bahwa pandemi coronavirus dimulai sebagai kebocoran dari laboratorium virologi di Wuhan, kota tempat wabah pertama kali terdeteksi.
 
Sementara Menteri Luar Negeri Mike Pompeo mengatakan ada "bukti berlimpah" untuk mendukung klaim tersebut, publik masih belum melihat bukti langsung.

Washington juga mengklaim bahwa Beijing dengan sengaja melaporkan kekurangan infeksi dan meminta WHO menutupinya atas namanya, sehingga memungkinkan virus menyebar ke seluruh dunia.
 
Penyakit ini menghantam AS paling keras di antara negara-negara dunia, dengan angka kematian meningkat di atas 90.000 minggu ini. Kritik terhadap Presiden Trump menuduhnya merusak tanggapan pemerintah terhadap epidemi tersebut.[IT/r]
 
Comment