0
Wednesday 15 July 2020 - 15:52
Gejolak Politik Zionis Israel:

'Muak Korupsi': Ribuan Warga Israel Mendesak Netanyahu untuk Mengundurkan Diri

Story Code : 874606
Police clash with people as they protest against Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu.jpg
Police clash with people as they protest against Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu.jpg
Para pengunjuk rasa berkumpul di depan kediaman resmi Netanyahu di Balfour Street pada Selasa (14/7) malam, mengibarkan bendera hitam, yang mereka katakan melambangkan "kematian demokrasi" selama masa jabatan ketua partai politik Likud sebagai pemimpin rezim.

Banyak poster yang bertuliskan, “Kamu dicopot. Kami muak," atau "tidak mungkin" seorang politisi yang didakwa bisa menjadi perdana menteri.

Para demonstran juga membunyikan klakson, meneriakkan slogan, dan melemparkan botol air ke polisi.
Plakat lainnya bertuliskan "Korupsi Netanyahu membuat kita sakit" dan "Netanyahu, mundur."

Aktivis anti-korupsi di beberapa titik mencoba untuk menyerbu kediaman tetapi diseret oleh petugas polisi, yang mengakibatkan bentrokan.

Ketika protes berakhir, ratusan orang pindah ke pusat kota, di mana mereka memblokir sistem kereta ringan, meneriakkan "malu, malu" dan "Bibi, pulang."

Polisi kemudian menggunakan meriam air untuk melawan para demonstran dan para perwira yang menunggang kuda berusaha membubarkan kerumunan, mengirim para pengunjuk rasa berserakan ke sisi jalan sebelum mereka berkumpul kembali.

Seorang juru bicara polisi Zionis Israel yang tidak disebutkan namanya mengatakan satu perwira terluka ringan dan 50 demonstran ditangkap dalam bentrokan tersebut.[IT/r]
 
Comment