Salehi Iran: Pengayaan Uranium Sedang Berlangsung di Fasilitas Nuklir Fordow

Dalam sambutannya pada hari Minggu (13/9), Salehi menggambarkan kegiatan pengayaan sebagai bukti fakta bahwa negara tersebut telah mengambil sepenuhnya langkah keempat yang dijanjikan untuk mengurangi komitmennya pada kesepakatan nuklir 2015.

Dia membuat komentar sebagai reaksi terhadap pernyataan baru-baru ini oleh sejumlah anggota parlemen Iran yang mengklaim bahwa pemerintahan Presiden Hassan Rouhani telah gagal menyelesaikan langkah keempat yang dijanjikan untuk mengurangi komitmen negara sesuai dengan JCPOA.

“Kebijakan terkait langkah keempat untuk pengurangan komitmen JCPOA telah sepenuhnya dilaksanakan oleh Republik Islam Iran dan kami telah mengaktifkan sayap baru Fordow (fasilitas nuklir),” tambah Salehi, Press TV melaporkan.

“Berdasarkan kebijakan yang diadopsi untuk mengurangi komitmen JCPOA, 1.044 sentrifugal sedang melakukan pengayaan (pekerjaan) di Fordow. Oleh karena itu, sebagai pelaksana kebijakan ini, kami telah sepenuhnya memenuhi tugas kami,” kata kepala nuklir Iran itu.

Di bawah kesepakatan nuklir, Iran telah berjanji bahwa 1.044 mesin sentrifus tidak akan memperkaya uranium, tetapi sejalan dengan kebijakan untuk mengurangi komitmen JCPOA, negara itu sekarang memperkaya uranium sebanyak yang dibutuhkan, dan akan menimbun bahan yang diperkaya, Salehi dicatat.

Dia menekankan bahwa Iran telah dihadapkan pada tantangan politik yang ditimbulkan oleh arogansi global sejak kemenangan Revolusi Islam pada 1979, yang secara bertahap berubah menjadi tantangan nuklir, dengan mengatakan, “Kami akhirnya berhasil mengisolasi AS dalam tantangan ini dan inilah pencapaian yang sangat berharga bagi Republik Islam Iran. "[IT/r]