0
Thursday 25 February 2021 - 03:06

China Mengatakan Masalah Nuklir Iran Berada Di Titik Kritis

Story Code : 918214
China Mengatakan Masalah Nuklir Iran Berada Di Titik Kritis

Kementerian Luar Negeri China mengatakan pada hari Rabu bahwa perkembangan seputar program nuklir Iran berada pada "titik kritis" dan pencabutan sanksi terhadap negara itu adalah kunci untuk memecahkan kebuntuan.

Komentar juru bicara Wang Wenbin datang sehari setelah Iran secara resmi mulai membatasi inspeksi internasional terhadap fasilitas nuklirnya, Associated Press melaporkan.

Sebagai anggota tetap Dewan Keamanan PBB, China adalah pihak dalam perjanjian yang dikenal sebagai JCPOA, sambil juga menjaga hubungan persahabatan dan hubungan ekonomi yang erat dengan Teheran.

Hal itu telah lama membuat China menentang sanksi, dan Beijing bekerja dengan Jerman, Prancis, Inggris, dan Rusia untuk mempertahankan kesepakatan setelah keputusan mantan Presiden Donald Trump menarik AS keluar secara sepihak pada 2018.

"Situasi saat ini tentang masalah nuklir Iran berada pada titik kritis, dengan peluang dan tantangan," kata Wang kepada wartawan pada briefing harian.

"Kami selalu percaya bahwa kembalinya AS ke perjanjian komprehensif dan pencabutan sanksi terhadap Iran adalah kunci untuk memecahkan kebuntuan dalam masalah nuklir Iran," kata Wang.

Perlu dicatat bahwa mantan Presiden AS Donald Trump secara sepihak menarik AS dari Kesepakatan Nuklir dan memberlakukan kembali sanksi ekonomi besar-besaran terhadap Republik Islam Iran pada 2018.

Teheran, sebagai tanggapan, mengurangi komitmen pada kesepakatan untuk menciptakan keseimbangan, menyerukan pihak lain untuk melindungi kepentingan ekonominya berdasarkan kesepakatan tersebut.(IT/TGM)
Comment