Benjamin Netanyahu Disamakan dengan Kim Jong-un oleh Mantan CEO Media Outlet

Hal ini terungkap saat Yeshua berbicara di Pengadilan Distrik Yerusalem, yang memimpin persidangan korupsi publik Netanyahu.
 
Menurut surat kabar tersebut, Yeshua mengatakan bahwa dia dan editor Walla Avi Alkalai menyebut Netanyahu sebagai "Kim" karena mereka merasa tertekan untuk "memiringkan liputan" untuk mendukung perdana menteri.
 
"Semua permintaan politisi selama 13 tahun mungkin setara dengan permintaan satu minggu dari perdana menteri dan istrinya [selama tiga tahun]," kata mantan CEO tersebut, menambahkan bahwa kualitas permintaan politisi tersebut "tidak sekuat apa yang ada di sini" dengan Netanyahu.
 
Yeshua juga berbicara tentang bagaimana "pada akhir tahun 2012, permintaan mulai datang dari [Bezeq dan pemilik Walla Shaul] Elovitch untuk mendukung artikel positif untuk Perdana Menteri Netanyahu dan istrinya, Sara," serta untuk menghapus artikel yang tidak menyenangkan dan untuk menyerang pesaing Netanyahu, surat kabar itu menambahkan.
 
Setelah penundaan karena pemilihan Zionis Israel pada bulan Maret, pengadilan korupsi PM Netanyahu dilanjutkan minggu ini.
 
PM menghadapi berbagai investigasi korupsi dan bisa terancam hukuman penjara hingga 10 tahun karena penyuapan dan hingga tiga tahun karena penipuan dan pelanggaran kepercayaan, jika terbukti bersalah.
Dia menyangkal semua tuduhan.[IT/r]