0
Thursday 6 January 2022 - 11:30
Invasi Saudi Arabia di Yaman:

Koalisi yang Dipimpin Saudi Mencegah Kapal Bahan Bakar Lain Berlabuh di Pelabuhan Yaman

Story Code : 972249
Koalisi yang Dipimpin Saudi Mencegah Kapal Bahan Bakar Lain Berlabuh di Pelabuhan Yaman
Perusahaan Minyak Yaman [YPC] mengumumkan pada hari Rabu (5/1) bahwa koalisi menyita sebuah kapal bahan bakar bernama "Splendour Sapphire" milik pabrik-pabrik sektor swasta di perairan internasional, meskipun telah diperiksa dan menerima izin PBB.

Menurut YPC, kapal yang membawa 24.189 ton mazut, dipindahkan secara paksa ke wilayah barat daya Arab Saudi Jizan.

Essam al-Mutawakel, juru bicara YPC, mengatakan dalam sebuah tweet pada hari Rabu bahwa insiden terbaru menjadikan jumlah kapal yang disita oleh koalisi menjadi lima.

Tahun lalu, Menteri Minyak dan Mineral Yaman Ahmad Abdullah Dares memperingatkan bahwa penyitaan Saudi atas kapal yang membawa produk minyak bumi dapat menyebabkan penangguhan sektor jasa dan menyebabkan “bencana kemanusiaan.”

Arab Saudi dan sejumlah sekutu regionalnya – termasuk Uni Emirat Arab [UEA] – melancarkan perang brutal melawan Yaman pada Maret 2015.

Perang diluncurkan untuk melenyapkan gerakan Ansarullah Yaman dan memasang kembali mantan presiden Yaman Abd Rabbuh Mansour Hadi, sekutu setia Riyadh.

Perang, disertai dengan pengepungan yang ketat, telah gagal mencapai tujuannya, tetapi telah menewaskan ratusan ribu orang Yaman.

Sebagai bagian dari perang ekonominya, koalisi yang dipimpin Saudi telah memberlakukan pengepungan ekonomi di Yaman, mencegah pengiriman bahan bakar mencapai negara itu, sambil menjarah sumber daya negara miskin itu.

PBB mengatakan lebih dari 24 juta orang Yaman sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan, termasuk 10 juta yang menderita kelaparan tingkat ekstrim. Badan dunia itu juga menyebut situasi di Yaman sebagai krisis kemanusiaan terburuk di dunia.

Perang Saudi juga telah memakan banyak korban pada infrastruktur negara, menghancurkan rumah sakit, sekolah, dan pabrik.[IT/r]

Pada hari Senin, angkatan bersenjata Yaman mengumumkan penyitaan sebuah kapal berbendera UEA yang membawa sejumlah besar peralatan militer untuk digunakan melawan rakyat Yaman. 
Comment