0
Tuesday 18 January 2022 - 11:54
Iran - Rusia:

Menlu Iran dan Rusia Bahas Pembicaraan Wina serta Kunjungan Raisi

Story Code : 974193
Menlu Iran dan Rusia Bahas Pembicaraan Wina serta Kunjungan Raisi
Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Senin bahwa Lavrov mengadakan percakapan telepon dengan timpalannya dari Iran Hossein Amir Abdollahian tentang hubungan bilateral dan masalah di JCPOA.

Dalam pembicaraan teleponnya dengan rekannya dari Iran membahas situasi terbaru Rencana Komprehensif Aksi Bersama (JCPOA) dalam kerangka dimulainya kembali pembicaraan tentang penghapusan sanksi anti-Iran, tambah pernyataan itu.

Pembicaraan putaran kedelapan tentang penghapusan sanksi anti-Iran AS dimulai di ibu kota Austria, Wina, pada 27 Desember dengan pertemuan Komisi Gabungan JCPOA, yang diketuai bersama oleh perunding utama Iran Ali Baqeri Kani, yang mengepalai tim perunding Iran. , dan Wakil Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Enrique Mora.

Menurut pembacaan pembicaraan telepon yang muncul di situs web Kementerian Luar Negeri Iran, dalam percakapan telepon itu, Lavrov Rusia menyatakan kebahagiaannya dengan kunjungan mendatang Presiden Raisi ke Rusia dan menyatakan bahwa semua pengaturan yang diperlukan telah dibuat untuk kunjungan tersebut.

Kedua belah pihak menggambarkan perjalanan itu sebagai perkembangan penting dalam hubungan antara kedua negara dan kesempatan yang baik untuk memperluas dan memperdalam hubungan.

Para Menteri Luar Negeri juga bertukar pandangan tentang isu-isu lain yang menarik, termasuk pembicaraan Wina.

Amir Abdollahian sendiri menekankan perlunya percepatan penyelesaian persoalan di bidang ekspor salah satu hasil bumi Iran ke Rusia yang kini menghadapi kendala karena beberapa prosedur administrasi.

Sebagai tanggapan, Menteri Luar Negeri Rusia menjelaskan bahwa masalah teknis telah muncul. Lavrov menambahkan bahwa masalah ini sedang ditindaklanjuti dan diselesaikan melalui lembaga terkait.

Dia merinci bahwa menurut perjanjian yang ada, impor dan ekspor tanaman antara kedua negara berlangsung seperti biasa dan untuk menyelesaikan masalah impor paprika dari Iran, badan-badan terkait kedua negara sedang membahas masalah tersebut dan besok mereka akan membahas masalah teknis dan akan menyelesaikannya. [IT/r]
Comment