0
Sunday 25 February 2024 - 04:04
AS, Inggris - Yaman:

CNN: AS Mengakui Serangan terhadap Yaman di Laut Merah Tidak Efektif

Story Code : 1118386
US-owned Genco Picardy which was target by Yemen drone
US-owned Genco Picardy which was target by Yemen drone
AS menyadari bahwa strategi militer yang digunakan terhadap Angkatan Bersenjata Yaman terbukti sia-sia, tidak berguna, dan tidak efektif.

Menurut laporan CNN, mengutip para pejabat yang mengetahui situasi tersebut, jumlah dan frekuensi serangan terhadap Yaman sebagai respons terhadap penargetan kapal-kapal Barat di Laut Merah untuk mendukung Gaza tidak memberikan hasil yang diinginkan AS.

Laporan tersebut merinci bahwa serangan tersebut membuat pasukan Yaman bergerak lebih dalam dan kuat, serta bersembunyi lebih baik.

Hal ini terjadi dua hari setelah pemimpin Ansar Allah Yaman Sayyid Abdul-Malik Badreddin al-Houthi mengatakan dalam pidatonya di televisi bahwa Angkatan Bersenjata Yaman telah mengembangkan rudal yang ada di gudang senjata mereka hingga pada titik yang terlalu canggih untuk dicegat oleh pasukan AS, karena mereka gagal menghalangi mereka mencapai kapal mereka.

Angkatan Bersenjata Yaman akan terus mendukung rakyat Palestina yang tertindas melalui Laut Merah dan Laut Arab, katanya mengingat perkembangan terbaru di Tepi Barat dan Jalur Gaza yang diduduki.

Dia menambahkan bahwa pendudukan Zionis Israel melakukan segala bentuk genosida, pembunuhan, dan kelaparan terhadap rakyat Palestina di Gaza karena Amerika Serikat bersikeras untuk berpartisipasi dalam kejahatan ini dengan memberikan senjata kepada pendudukan Zionis Israel, sementara sebagian besar dunia diam atau bahkan sampai mendukung pendudukan Zionis Israel.

Tantangan ini telah diakui oleh Wakil Laksamana Angkatan Laut Amerika Serikat Brad Cooper yang mengatakan dalam wawancara di acara '60 Minutes' CBS, bahwa pertempuran melawan Angkatan Bersenjata Yaman di Laut Merah merupakan salah satu pertempuran laut paling signifikan yang pernah dihadapi AS dalam sejarah. 

“Saya pikir Anda harus kembali ke Perang Dunia II di mana Anda memiliki kapal-kapal yang terlibat dalam pertempuran,” kata Wakil Laksamana Brad Cooper kepada pembawa acara, Norah O’Donnell, sebelum menambahkan “Ketika saya mengatakan terlibat dalam pertempuran, di mana mereka tertembak, kami tertembak, dan kami membalasnya."

Cooper, wakil komandan Komando Pusat AS, memberi tahu O'Donnell bahwa sekitar 7.000 pelaut Angkatan Laut dikerahkan ke Laut Merah.[IT/r]
Comment