0
Wednesday 17 April 2024 - 04:31
PBB dan Zionis Israel - Iran:

Pakar PBB: 'Israel' Melanggar Hukum  Internasional dengan Menyerang Konsulat Iran

Story Code : 1129168
Israeli attack on the Iranian consulate in Damascus violated international law
Israeli attack on the Iranian consulate in Damascus violated international law
Para ahli mengatakan bahwa sebelum serangan Zionis Israel, tidak ada bukti adanya serangan langsung atau tidak langsung oleh Iran terhadap pendudukan.

Pelapor khusus dan pakar independen mengatakan dalam sebuah laporan yang diterbitkan oleh OCHA bahwa “serangan militer balasan antara Zionis Israel dan Iran melanggar hak untuk hidup dan harus segera dihentikan.”

Para ahli menekankan bahwa "Semua negara dilarang secara sewenang-wenang merampas hak hidup individu dalam operasi militer di luar negeri, termasuk dalam melawan terorisme."

“Pembunuhan di wilayah asing adalah tindakan sewenang-wenang jika tidak diizinkan berdasarkan hukum internasional,” tambah mereka.

Menyikapi klaim pembelaan diri yang berlebihan oleh Zionis  “Israel”, para ahli mengatakan bahwa serangan terhadap konsulat Iran pada tanggal 1 April tidaklah demikian karena tidak ada bukti “serangan bersenjata” langsung atau tidak langsung Iran terhadap pendudukan.

Selain itu, para ahli menjelaskan bahwa Zionis  “Israel” tidak mematuhi Pasal 51 Piagam PBB dengan tidak memberikan pembenaran hukum atas serangannya terhadap konsulat Iran dan dengan tidak melaporkannya ke Dewan Keamanan.

“Serangan Zionis Israel sebagai konsekuensinya melanggar larangan penggunaan kekuatan bersenjata terhadap negara lain berdasarkan Pasal 2 (4) Piagam,” kata para ahli.

Serangan Zionis Israel terhadap konsulat Iran di Damaskus
Komandan Pasukan Quds Korps Pengawal Revolusi Islam Iran di Lebanon dan Suriah, Brigadir Jenderal Mohammad Reza Zahedi, tewas dalam serangan Israel yang menargetkan konsulat Iran di Suriah di lingkungan al-Mazzeh, Damaskus, Suriah, pada sore hari. tanggal 1 April, media pemerintah Suriah dan Iran melaporkan.

Televisi pemerintah Iran mengkonfirmasi bahwa agresi tersebut menargetkan gedung konsulat Iran dan kediaman duta besar Iran di Damaskus. Kemudian dikonfirmasi bahwa Komandan Pasukan Quds di Lebanon dan Suriah tewas dalam serangan itu.

Lebih rincinya, televisi pemerintah Iran menyebutkan bahwa serangan Israel menyasar kediaman duta besar Iran untuk Suriah.

Kemudian, koresponden Al Mayadeen melaporkan dari sekitar konsulat Iran di Damaskus bahwa 7 orang tewas dan beberapa lainnya terluka dalam jumlah korban awal agresi Zionis  Israel, membenarkan bahwa operasi pencarian dan penyelamatan sedang berlangsung di lokasi konsulat Iran, yang mana hancur total.[IT/r]
Comment