0
Sunday 29 December 2019 - 10:53
Saudi Arabia dan Kasus Pembunuham Khashoggi:

Sistem Peradilan Saudi Korup, Bin Salman Dalang Pembunuhan Khashoggi

Story Code : 835353
Posters picturing slain Saudi journalist Jamal Khashoggi.jpg
Posters picturing slain Saudi journalist Jamal Khashoggi.jpg
Para pembangkang, dalam sebuah pernyataan bersama, menyebut vonis yang dijatuhkan baru-baru ini oleh pengadilan pidana di ibukota Riyadh pada kasus itu sebagai "tidak adil," mengatakan, "Peradilan Saudi korup dan tidak independen. Tersangka utama dalam kasus ini adalah Putra Mahkota Saudi yang mengendalikan pelaksanaan persidangan semacam itu. ”

“Putusan ini tidak lain adalah upaya untuk menyembunyikan kebenaran, dan sejalan dengan kebijakan Kerajaan Saudi karena rezim tidak ingin menghentikan kejahatan dan pelanggarannya, dan lebih memilih untuk menutupi mereka dan bahkan melakukan lebih banyak lagi. Oleh karena itu, semua janji yang dibuat pemerintah Saudi untuk menghentikan pelanggaran hak asasi manusia adalah kosong, dan tidak ada langkah penting yang diambil dalam hal ini,” bunyi pernyataan itu.

Dia menambahkan, “Penyiksaan, eksekusi dan penangkapan sewenang-wenang terus berlanjut, para tahanan nurani belum dibebaskan, dan perang terhadap Yaman masih berlangsung. Semua perkembangan ini menunjuk pada desakan dan niat pihak berwenang (Saudi) untuk terus melakukan pelanggaran dan mengabaikan janji dan janji mereka sebelumnya untuk menyelesaikan masalah yang masih ada."

Para pembangkang kemudian mengecam rezim Riyadh karena menggunakan beberapa anggota keluarga Khashoggi untuk menghapus citra pengadilan dan mengecilkan kasus tersebut, dengan mengatakan, “Kasus ini tidak hanya menyangkut keluarganya, tetapi lebih merupakan masalah opini publik. Jamal Khashoggi tidak terbunuh dalam pertengkaran keluarga. Dia adalah seorang jurnalis politik, yang biasa mengkritik sistem politik. Dia dibunuh oleh rezim. Seluruh masalah bersifat politis, bukan hanya kriminal. ”

Pernyataan itu juga menyerukan “pengadilan internasional di mana para terdakwa akan dihadapkan ke pengadilan yang adil dan tidak memihak, dihadiri oleh anggota media dan organisasi hak asasi manusia, dan bahwa keselamatan mereka dijamin sehingga mereka dapat mengatakan apa yang mereka ketahui tanpa rasa takut, terutama tentang mereka yang memberi mereka perintah untuk melakukan kejahatan."

Para pembangkang Saudi juga meminta pihak berwenang Turki dan AS untuk mengungkapkan bukti dan catatan apa pun yang mereka miliki sehubungan dengan kasus Khashoggi.

Dalam konferensi pers yang disiarkan televisi di Riyadh pada 23 Desember, Wakil Jaksa Penuntut Umum Saudi Shaalan al-Shaalan mengumumkan kesimpulan dari apa yang disebut persidangan dalam kasus Khashoggi yang telah ditutup untuk umum.[IT/r]
 
Comment