Pejabat Iran: Israel Jadi Target Jika AS Serang Iran

"Menanggapi [Presiden AS Donald] Trump, yang mengatakan bahwa Washington akan menyerang Iran jika balas dendam, pastikan bahwa dalam kasus seperti itu kita akan benar-benar meningkatkan level Haifa dan target utama Zionis Israel," kata Rezaei pada hari Minggu (5/1).

Pernyataan itu dibuat di Makan Imam Khomeini di ibukota Iran selama upacara berkabung atas pembunuhan Letnan Jenderal Qassem Soleimani dan sejumlah rekannya di Irak oleh AS pada hari Jumat (3/1).

Serangan itu juga menewaskan Mahdi al-Muhandis, komandan unit mobilisasi rakyat (PMU) Irak kedua.

Trump telah mengancam akan menyerang Iran jika negara itu menanggapi pembunuhan Washington terhadap Soleimani.

Para pejabat Iran, bagaimanapun, telah bersumpah akan menanggapi pembunuhan itu, menggambarkannya sebagai "contoh nyata terorisme pemerintah" dan "tindakan perang" terhadap negara itu.

Berbicara pada hari Minggu (5/1), Rezaei mengatakan bahwa jika Washington tahu sebelumnya apa "gerakan besar" telah terbentuk di Iran dalam menanggapi pembunuhan itu, mungkin akan menghindari serangan itu sama sekali.

"Hari ini, kita akan dengan tegas memerangi Amerika sampai kita mencapai penarikan AS sepenuhnya dari kawasan itu," katanya.[IT/r]