0
Monday 20 July 2020 - 10:03
Irak - Iran:

Barzani: Kurdistan Irak Bukan Tempat untuk Digunakan Serangan Anti-Iran

Story Code : 875446
Iranian Foreign Minister Mohammad Javad Zarif meets with Masoud Barzani, the leader of Kurdish Democratic Party in Erbil.jpg
Iranian Foreign Minister Mohammad Javad Zarif meets with Masoud Barzani, the leader of Kurdish Democratic Party in Erbil.jpg
Barzani, mantan Presiden Wilayah Kurdistan dari 2005 hingga 2017 dan pemimpin Partai Demokrat Kurdistan (KDP), membuat pernyataan dalam pertemuan hari Minggu (19/7) dengan Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif di Erbil.

"Wilayah Kurdistan tidak akan pernah berubah menjadi tempat untuk mengancam kepentingan dan keamanan Republik Islam Iran," kata Barzani dalam pertemuan itu.

Dia juga menunjuk ikatan yang kuat antara negara-negara Iran dan Irak, dan menyoroti peran tak terlupakan yang dimainkan oleh Letnan Jenderal Qassem Soleimani dalam kekalahan para teroris Daesh.

Dalam sebuah wawancara dengan Sky News Arab pada tahun 2014, ketika Daesh menyerbu kota Sinjar, Irak utara yang berpenduduk Kurdi, maka presiden Pemerintah Daerah Kurdi Irak (KRG) Masoud Barzani mengatakan Iran adalah negara pertama yang menyediakan senjata bagi wilayah Kurdi Irak dengan senjata untuk melawan kelompok teroris.

“Kita harus mengatakan yang sebenarnya. Pada malam pertama kami, ketika kami diserang ISIL (Daesh), Iran mengirimi kami dua pesawat penuh senjata. Ini sangat membantu untuk saat itu,” kata Barzani saat itu.

Pada konferensi pers bersama Zarif di Erbil saat itu, Barzani mengatakan, "Kami meminta senjata dan Iran adalah negara pertama yang menyediakan senjata dan amunisi kepada kami."[IT/r]
 
Comment