0
Wednesday 24 April 2024 - 04:12
Iran - Zionis Israel:

Iran Mengancam Akan Memusnahkan Israel

Story Code : 1130674
Iranian President Ebrahim Raisi arrives in Islamabad, Pakistan
Iranian President Ebrahim Raisi arrives in Islamabad, Pakistan
Presiden Raisi telah mengirimkan peringatan tajam ke Yerusalem Barat

Raisi tiba di Pakistan pada hari Senin (22/4) untuk kunjungan tiga hari. Dia membahas ketegangan baru-baru ini antara Tehran dan Yerusalem Barat di sebuah acara di Punjab pada hari Selasa (23/4).

“Jika rezim Zionis sekali lagi melakukan kesalahan dan menyerang tanah suci Iran, situasinya akan berbeda, dan tidak jelas apakah rezim ini akan tetap bertahan,” kantor berita negara IRNA mengutip ucapan Raisi.

Zionis Israel tidak pernah secara resmi mengakui serangan udara tanggal 1 April terhadap konsulat Iran di Damaskus, Suriah yang menewaskan tujuh perwira senior Pasukan Quds Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC). Namun Teheran membalas pada 13 April dengan menembakkan sejumlah drone dan rudal ke beberapa sasaran di Israel.

Iran mengabaikan serangkaian laporan ledakan di dekat kota Isfahan pada Jumat (19/4) lalu, yang dikabarkan merupakan respons dari Zionis Israel. Yerusalem Barat tidak mengakui serangan yang dilaporkan tersebut, dan mengkritik seorang menteri kabinet yang berbicara tentang hal tersebut secara tidak bergiliran. Tehran memilih untuk mengabaikannya daripada melakukan pembalasan yang cepat dan kejam seperti yang dijanjikan.

Republik Islam telah berulang kali berjanji akan melenyapkan, menghancurkan, atau memusnahkan “rezim Zionis”, sebutan yang mereka gunakan untuk Zionis Israel.

Berbicara di Lahore pada hari Selasa, Raisi berjanji untuk terus “dengan hormat mendukung perlawanan Palestina.” Dia juga mengecam AS dan negara-negara Barat sebagai “pelanggar hak asasi manusia terbesar,” dan menunjuk pada dukungan mereka terhadap “genosida” Zionis Israel di Gaza.

Sejauh ini, lebih dari 34.000 warga Palestina di daerah kantong tersebut telah terbunuh dalam operasi militer Israel. Israel menyatakan perang terhadap Hamas setelah serangan tanggal 7 Oktober oleh kelompok Palestina yang berbasis di Gaza yang merenggut nyawa sekitar 1.200 warga Zionis Israel.

Raisi berjanji untuk meningkatkan perdagangan Iran dengan Pakistan hingga $10 miliar per tahun. Hubungan antara kedua negara bertetangga ini memburuk sejak Januari, ketika Iran dan Pakistan saling melancarkan serangan udara dan drone yang ditujukan ke “kamp teroris” di wilayah masing-masing.[IT/r]
Comment