Sheikh Qawuk: Milisi Lebanon yang Melakukan Pembantaian Sabra & Shatila Bersekongkol untuk Menusuk Hizbullah dari Belakang

Berbicara pada upacara berkabung di Lebanon selatan, Sheikh Qawuk menunjukkan bahwa Perlawanan Islam adalah kartu kekuatan para perunding Lebanon.

Sheikh Qawuk mencatat bahwa perlawanan semakin kuat secara militer, sementara musuh berada di jalur yang menurun.

Beliau menekankan bahwa milisi Libanon yang melakukan pembantaian Sabra & Shatila berencana untuk menusuk Hizbullah dari belakang, menambahkan bahwa mereka tidak pernah mengubah kebijakan mereka.

Sheikh Qawuk menunjukkan bahwa intervensi AS memperumit pemilihan presiden, menambahkan bahwa Amerika menginginkan Presiden yang menantang Perlawanan, tanpa melayani rakyat Lebanon.

Akhirnya, Sheikh Qawuk menyerukan pembentukan kabinet yang cepat untuk mengatasi krisis sosial ekonomi yang melanda Lebanon, mencatat bahwa Hizbullah sedang melakukan upaya tertentu dalam hal ini.[IT/r]