Enam Pemukim Terluka dalam Operasi Penembakan di Ramallah, Tepi Barat

Media Zionis Israel melaporkan, operasi tersebut telah berlangsung selama lebih dari empat jam.

Lebih rincinya, warga Palestina yang melakukan operasi tersebut menembaki mobil-mobil di perempatan 'Habarsa' lalu mundur. Pasukan pendudukan Zionis Israel mengejarnya, melaporkan bahwa dia masih aktif melawan mereka selama lebih dari empat jam.

Helikopter angkatan udara Zionis Israel juga dikerahkan dalam pengejaran tersebut dan secara aktif menembaki lokasi terdekat.

Mengenai korban luka, pasukan Zionis Israel menghadapi kesulitan dalam mengevakuasi salah satu pemukim yang terluka dari lokasi operasi. Dua dari cedera lainnya tampaknya kritis.

Media Zionis Israel juga mencatat bahwa seruan dikirim ke rumah-rumah dan desa-desa Palestina yang meminta penghapusan semua rekaman yang terkait dengan operasi untuk melindungi identitas warga Palestina.

Investigasi menunjukkan bahwa lebih dari satu penembak mungkin terlibat dalam operasi tersebut.

Operasi tersebut digambarkan sebagai "peristiwa luar biasa" dan penembaknya sebagai seorang "ahli", dengan laporan media menambahkan bahwa "Sungguh gila untuk berpikir bahwa satu orang dapat memperpanjang operasi selama lebih dari empat jam melawan pasukan besar, pesawat nirawak, dan perang. helikopter, itu tidak dapat menemukannya."

Media Zionis Israel menyatakan, "Kami [Zionis 'Israel'] berada di ambang kehilangan kendali."[IT/r]