Mahmoud Abbas Nyatakan Siap Berdamai dengan Israel

Presiden otoritas Palestina, Mahmoud Abbas pada Rabu, 28/12/16, menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan upaya perdamaian dengan Israel jika Israel menghentikan pembangunan permukiman. Pernyataan itu diutarakannya untuk menanggapi pidato Sekretaris Amerika Serikat (AS) John Kerry terkait situasi di Timur Tengah,

"Begitu pemerintah Israel menyetujui untuk menghentikan semua kegiatan permukiman ... dan menyetujui melaksanakan perjanjian yang ditandatangani atas dasar saling timbal balik, kepemimpinan Palestina siap untuk melanjutkan perundingan dengan status permanen atas dasar hukum internasional dan resolusi legalitas internasional yang relevan ... di bawah jangka waktu tertentu," katanya dalam sebuah pernyataan, Kamis, 29/12/2016, seperti dilansir Agence France Presse (AFP).

Sebelumnya pidato Kerry di Dewan Keamanan PBB (DK) mengkritik tajam pembangunan permukiman Israel setelah minggu lalu Dewan Keamanan PBB mengeluarkan resolusi untuk mengakhiri kegiatan tersebut.

Namun, merekasi itu, Israel justru mempertimbangkan hubungan dengan PBB dan menghentikan sumbangan kepada sejumlah badan dan lembaga PBB, juga memanggil pulang dubesnya di Selandia Baru serta Kongo. [IT/Onh/Ass]