Protes Perbatasan Gaza Ditangguhkan setelah Agresi Israel

"Sesuai dengan kepentingan publik, komisi telah memutuskan untuk secara luar biasa menunda kegiatannya yang dijadwalkan hari ini," kata badan yang menyelenggarakan protes itu dalam sebuah pernyataan.

Protes akan dilanjutkan dalam beberapa minggu mendatang, dengan persiapan khusus untuk peringatan satu tahun awal mereka pada 30 Maret, katanya.

Pembatalan itu, yang pertama dari jenisnya dalam setahun, terjadi setelah tentara pendudukan Zionis Israel mengatakan pesawatnya menyerang puluhan target perlawanan Palestina di Gaza semalam sebagai tanggapan terhadap roket yang ditembakkan dari daerah kantong, termasuk di Tel Aviv.

Seorang pejabat dari panitia, berbicara dengan syarat anonim, mengatakan protes ditunda "untuk melindungi warga kami karena eskalasi dan agresi Zionis Israel."

Warga Palestina di Gaza telah berdemonstrasi sebagai bagian dari Great Marches of Return selama hampir satu tahun sejak 30 Maret 2018, menyerukan diakhirinya blokade 11 tahun Zionis Israel yang melumpuhkan dari kantong kecil pantai, serta penerapan hak kembali untuk pengungsi Palestina, yang merupakan mayoritas penduduk Gaza.

Lebih dari 250 warga Palestina di Gaza telah mati syahid dan sekitar 26.000 lainnya terluka sejak demonstrasi dimulai, sebagian besar oleh tembakan tentara Zionis Israel selama protes tetapi juga oleh serangan udara dan tank.[IT/r]