Tahanan Palestina Memulai Mogok Makan, 'Israel' Siaga

"Mengingat dialog yang memanas antara para pemimpin tahanan dan administrasi penjara Zionis Israel, kami menunggu 7 April 2019 detik demi detik," kata para tahanan dalam sebuah pernyataan kemarin.

Para tahanan menekankan bahwa mogok makan masal akan dimulai besok dalam upaya untuk menekan Zionis Israel agar memberi mereka hak-hak mereka, sebagaimana dijamin oleh hukum internasional.
Pengumuman itu datang hanya beberapa hari sebelum pemilihan umum Zionis Israel pada hari Selasa (9/4), yang telah mengarahkan para komentator untuk menyarankan Zionis Israel mungkin lebih bersedia untuk menegosiasikan penghentian mogok makan dengan cepat untuk membatasi pers negative yang dapat ditimbulkannya.

Komite Tahanan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) mengatakan bahwa situasi di dalam penjara Zionis Israel telah memburuk sejak Layanan Penjara Israel menginstal perangkat gangguan elektronik di beberapa penjara. Perangkat jamming ini diyakini memiliki implikasi medis yang parah, termasuk pusing, sakit kepala, dan hubungan dengan kanker.

Karena itu para tahanan menekankan bahwa "setiap kesepakatan harus menjamin kehidupan yang bermartabat, serta pemeliharaan hak-hak kami", menambahkan mereka tidak akan menerima kesepakatan yang tidak termasuk penghapusan perangkat gangguan.

Layanan Penjara Israel dalam kondisi siaga untuk menghadapi aksi mogok makan, mengungkapkan bahwa kabinet Zionis mengarahkan konfrontasi ini.[IT/r]