Mujahidin Irak Berjanji Akan Terus Berjuang Sampai Semua Pasukan Pendudukan AS Pergi
Story Code : 942475
“Setiap jenis perlawanan adalah hak alami rakyat Irak,” kata Al-Askari dalam sebuah pesan di halaman Twitter-nya, memperingatkan pembalasan keras terhadap setiap serangan yang dilakukan oleh militer Amerika.
Dia lebih lanjut menyatakan bahwa tujuan akhir dari perlawanan rakyat Irak adalah untuk memaksa pasukan pendudukan meninggalkan negara itu sehingga undang-undang parlemen akan dilaksanakan.
“Pengkhianat dan penjahat adalah mereka yang membela pasukan pendudukan dan pembunuh bangsa kita, bukan mereka yang membela kedaulatan dan darah rakyat negaranya,” kata Al-Askari.
Dia juga menggarisbawahi bahwa pasukan perlawanan Irak menghindari menyerang misi diplomatik, bahkan “kedubes jahat [AS] di Baghdad” sebagai kebijakan berprinsip yang tidak terkait dengan pihak asing mana pun.
Sementara itu, anggota biro politik kelompok anti-teror Irak Asa'ib Ahl al-Haq, Saad Al-Saadi, juga mengatakan bahwa kelompok perlawanan Irak tidak punya pilihan selain menghadapi AS secara militer. siap untuk menanggapi setiap serangan AS terhadap pasukan Hashd Sha'abi.
“Dalam beberapa hari mendatang, kelompok perlawanan akan mengintensifkan operasi mereka melawan kehadiran AS, yang tidak menghormati kedaulatan Irak dan undang-undang parlemen dan pemerintah,” Al-Saadi menegaskan.[IT/r]
Share Berita :
Comment
2021/07/09 22:57
hai rakyat Irak,jika kalian yakin dengan pertolongan Allah pasti Allah akan menolong kalian.ganyang tentara dajjal amerika,pasti kalian diberi kemenangan!!