Pastu Covac Bergabung dengan Upaya Vaksinasi Iran Melawan COVID-19

Bagian pertama dari enam juta dosis Pastu Covac, yang disetujui oleh kedua lembaga, telah diterima dan didistribusikan, kata kepala Administrasi Makanan dan Obat-obatan Iran Mohammad Reza Shanehsaz, seperti dilansir Tehran Ties pada hari Selasa.

Pastu Covac merupakan salah satu vaksin teraman yang tersedia untuk anak-anak usia 2-18 tahun, kata Alireza Biglari, kepala Institut Pasteur bulan lalu.

Dia melanjutkan, Kementerian Kesehatan akan mengumumkan rencana penyuntikan vaksin ke anak-anak dalam dua minggu ke depan.

Studi Pastu Covac (di Kuba disebut Soberana 02) dilakukan di Kuba pada anak-anak dan izin penggunaan darurat telah diperoleh, tambahnya.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa vaksin ini harus disuntikkan pada orang dewasa dengan dosis booster, tapi pada anak-anak, dosis ketiga tidak diperlukan dan cukup 2 dosis untuk mencapai imunisasi, tegasnya.

Vaksin Pastu Covac merupakan vaksin konjugasi dengan dua dosis suntik. Ini terdiri dari domain pengikatan reseptor dari protein lonjakan SARS-CoV-2 yang terkonjugasi secara kimia ke toksoid tetanus.

Dua fase pertama uji coba manusia telah dilakukan di Kuba, sedangkan fase ketiga dilakukan pada 24.000 sukarelawan di Iran dan 44.000 sukarelawan di Kuba.

Ini adalah satu-satunya vaksin di dunia yang dapat melawan beberapa mutasi secara bersamaan, kata Biglari pada bulan Juli.[IT/AR]