Untuk Pertama Kalinya, Polisi Israel Izinkan Pemukim Mendobrak Al-Aqsa Melalui Gerbang Singa

Selama beberapa tahun terakhir, otoritas pendudukan Zionis Israel hanya mengizinkan kelompok pemukim untuk masuk ke tempat suci melalui Gerbang Maroko, di sisi barat kompleks masjid, tetapi ini adalah pertama kalinya polisi Zionis Israel mengizinkan pemukim menggunakan Gerbang Singa, langkah yang digambarkan Sheikh Omar Kiswani, direktur masjid, sebagai langkah serius yang melanggar status quo di tempat suci dan perjanjian yang ditandatangani antara Israel dan Yordania mengenai urusan masjid.

Kiswani mengatakan polisi pendudukan Zionis Israel mengklaim bahwa mereka hanya meminta sekelompok pemukim yang telah memasuki tempat suci melalui Gerbang Maroko untuk pergi melalui Gerbang Singa, tetapi dia mengatakan segera setelah polisi mengizinkan kelompok lain, meskipun lebih kecil, untuk masuk di situs suci melalui Gerbang Singa.

Sejak tahun 2003, otoritas pendudukan Zionis Israel telah mengizinkan pemukim masuk ke kompleks hampir setiap hari, dengan mengesampingkan hari Jumat (26/8), hari istirahat dan ibadah umat Islam.

Perkembangan itu terjadi pada peringatan 53 tahun pembakaran Masjid Al-Aqsa, ketika Denis Michael Rohan, seorang turis Australia, membakar bangunan utama di dalam masjid dan mimbarnya.[IT/r]