0
Friday 13 October 2023 - 02:24
Badai Al Aqsa Palestina:

Jihad Islam Menyerukan Perlawanan Tepi Barat untuk Bergabung dalam Operasi Melawan Israel

Story Code : 1088016
Jihad Islam Menyerukan Perlawanan Tepi Barat untuk Bergabung dalam Operasi Melawan Israel
Dalam pidato audio pada hari Rabu (11/10), juru bicara Brigade al-Quds, sayap bersenjata gerakan perlawanan Jihad Islam, Abu Hamza, mengatakan Operasi Badai al-Aqsa akan segera diperluas hingga mencakup wilayah Palestina yang diduduki pada tahun 1948, wilayah al-Aqsa di Lebanon. Saluran berita Mayadeen melaporkan.

Dia menambahkan bahwa cakupan tembakan semakin meluas, dan menekankan bahwa peristiwa di Lebanon selatan hanyalah contoh kecil dari apa yang menunggu musuh.

Dia menyatakan keyakinannya bahwa kemenangan sudah dekat.

Juru bicara militer tersebut berbicara kepada para pejuang perlawanan di Tepi Barat, menyerukan kepada brigade Jenin dan Lion's Den, serta seluruh warga Palestina di sana untuk terlibat dalam konfrontasi dengan pendudukan Israel.

“Kami telah bersiap untuk Anda di luar Palestina sama seperti kami berada di dalam Palestina, dan peristiwa yang terjadi di Amplop Gaza akan tercermin di medan pertempuran lainnya,” lanjutnya.

Menyinggung serangan brutal Zionis Israel di Jalur Gaza, ia menegaskan bahwa musuh tidak mampu menghadapi perlawanan sehingga melampiaskan kemarahannya kepada perempuan dan anak-anak.

Pada hari Sabtu (7/10), Hamas melancarkan operasi militer terbesar terhadap entitas pendudukan dalam beberapa dekade, yang disebut Operasi Badai al-Aqsa.

Gerakan perlawanan mengatakan bahwa operasi mereka dilakukan sebagai respons terhadap pelanggaran Zionis Israel di Masjid al-Aqsa di al-Quds Timur yang diduduki dan meningkatnya kekerasan pemukim.

Media Zionis Israel melaporkan bahwa lebih dari 1.300 pemukim dan tentara tewas, sementara jumlah mereka yang terluka melebihi 3.300 orang.

Menyusul serangan mendadak Hamas, Zionis Israel melancarkan serangan mematikan di Jalur Gaza yang diblokade.

Para pejabat Zionis Israel juga memerintahkan blokade total terhadap Gaza yang sudah terkepung untuk mengkompensasi kerugian besar yang diderita selama Operasi Badai al-Aqsa.

Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, jumlah korban tewas akibat serangan udara Israel telah mencapai 1.200 orang, termasuk sejumlah anak-anak. Serangan tersebut telah menyebabkan hampir 5.600 orang terluka.[IT/r]
Comment