Oxfam: 'Israel' 'Secara Sistematis dan Sengaja' Memblokir Bantuan ke Gaza

Badan amal anti-kemiskinan Oxfam pada hari Senin (18/3) menuduh Zionis “Israel” sengaja mencegah pengiriman bantuan ke Jalur Gaza yang terkepung, yang merupakan pelanggaran terhadap hukum kemanusiaan internasional.

Organisasi non-pemerintah tersebut mengatakan dalam sebuah laporan bahwa Zionis “Israel” terus “secara sistematis dan sengaja memblokir dan melemahkan respons kemanusiaan internasional yang berarti” di wilayah Palestina.

Laporan tersebut menunjukkan bahwa Zionis “Israel” menentang perintah Mahkamah Internasional (ICJ) pada bulan Januari untuk meningkatkan bantuan di Gaza, dan gagal memenuhi tanggung jawab hukumnya untuk melindungi orang-orang di wilayah yang didudukinya.

“Perintah ICJ seharusnya mengejutkan para pemimpin Zionis Israel untuk mengubah haluan, namun sejak itu kondisi di Gaza justru memburuk,” kata Direktur Oxfam Timur Tengah dan Afrika Utara, Sally Abi Khalil.

“Pemerintah Zionis Israel tidak hanya gagal memfasilitasi upaya bantuan internasional tetapi juga secara aktif menghambatnya. Kami yakin Zionis Israel gagal mengambil semua tindakan yang mereka mampu untuk mencegah genosida.”

Oxfam mencatat bahwa aturan inspeksi yang “sangat tidak efisien” menyebabkan truk bantuan yang mencoba masuk ke Gaza terjebak dalam antrian selama rata-rata 20 hari.[IT/r]