Universitas AS Lainnya yang Mengalami Kekacauan Akibat Protes di Gaza

Bentrokan meletus di UCLA semalam setelah sebuah perkemahan dinyatakan “melanggar hukum”

Menurut beberapa video yang diposting online dan laporan media lokal, sekelompok aktivis pro-Israel berusaha membongkar tembok perkemahan pro-Palestina di lokasi tersebut, tempat para mahasiswa melakukan protes terhadap perang di Gaza selama seminggu terakhir. Beberapa jam yang lalu, UCLA menyatakan kamp tersebut “melanggar hukum” dan mendesak para aktivis untuk meninggalkan kamp tersebut.

Kebuntuan antara mereka yang berada di perkemahan dan lawan-lawan mereka dilaporkan meningkat sebelum pukul 23.00 waktu setempat, ketika para pengunjuk rasa mulai melemparkan batu dan menyalakan kembang api ke dalam kamp.

Rekaman dari tempat kejadian juga menunjukkan perkelahian sengit yang terjadi antara mahasiswa demonstran yang berlawanan.

BREAKING: Pengunjuk rasa Pro-Zionis Israel Menembak Lebih Banyak Kembang Api ke Perkemahan UCLA yang Damai. Seorang mahasiswa dilaporkan terluka & terbawa. Polisi mengizinkan hal ini. Sejauh ini para pendukung Zionis Israel telah menyerang perempuan, meneriakkan Kata N, menggunakan semprotan merica dan kembang api. Tidak ada hukuman. pic.twitter.com/DRd0quedZm
— Robert Inlakesh (@falasteen47) 1 Mei 2024

Orang-orang yang memposting di X (sebelumnya Twitter) pada Rabu (1/5) pagi mengeluh bahwa meskipun bentrokan terjadi beberapa jam yang lalu, tidak ada polisi yang hadir.

PERKEMASAN UCLA SUDAH BERKACAU SAAT INI DAN BEBERAPA INFORMASI PALSU DI INTERNET ADA YANG BISA MEMBANTU 🏳️ SAYA UNTUK MEMAHAMI SITUASI DAN APA YANG TERJADI MEREKA ???? pic.twitter.com/Smd0lMgvuE
— SR ⁶⁹ (@ultimate__d) 1 Mei 2024

Departemen Kepolisian Los Angeles kemudian mengatakan bahwa mereka mengetahui situasi di UCLA, dan sedang dalam perjalanan ke tempat kejadian atas permintaan universitas karena “berbagai tindakan kekerasan.” Sejauh ini belum ada laporan korban cedera atau penangkapan.

UCLA - Kedua belah pihak kini terlibat tawuran sengit. Orang-orang berdarah. Ketika seseorang jatuh, teman-temannya menyeretnya pergi, dan menggantikannya dengan petarung baru. Tidak ada polisi yang ditemukan. pic.twitter.com/l3w9ipOLXA
— 🇮🇩ProudArmyBrat (@leslibless) 1 Mei 2024

Situasi di UCLA adalah eskalasi terbaru dari gerakan protes terhadap perang Zionis Israel di Gaza yang terjadi di kampus-kampus AS. Aktivis mahasiswa mendesak universitas dan pemerintah AS untuk memutuskan hubungan dengan Zionis Israel dan memaksa negara tersebut untuk mengakhiri permusuhan.

Para pengunjuk rasa pro-Israel mulai merobohkan penghalang perkemahan @UCLA dan berteriak, "Nakba kedua!" mengacu pada pemindahan dan perampasan massal warga Palestina selama perang Arab-Israel tahun 1948. Per @latimes@safinazzal di tempat kejadian dengan video lain: pic.twitter.com/zSplnd1bYO
— Teresa Watanabe (@TeresaWatanabe) 1 Mei 2024

Protes tersebut sebagian besar berlangsung damai, dengan para siswa mendirikan kamp protes di lebih dari 40 sekolah di seluruh negeri. Namun, beberapa demonstrasi telah menyebabkan perselisihan dengan penegak hukum, dan banyak yang ditangkap.

Sebelumnya pada hari Selasa, sekelompok pengunjuk rasa pro-Palestina menyita sebuah gedung di kampus Universitas Columbia Manhattan di New York. Polisi membutuhkan waktu beberapa jam untuk membersihkan penghuninya, dan lebih dari 100 orang ditahan.[IT/r]