0
Wednesday 25 September 2019 - 16:27

Erdogan Pertanyakan Nilai PBB dalam Menghadapi Ekspansionisme Tidak Sah Israel

Story Code : 818291
Erdogan di sidang PBB
Erdogan di sidang PBB
Pernyataan itu diungkap dalam pidato penuh semangat UNGA di New York pada Selasa, 24/09/19.

"Di mana perbatasan Israel? Apakah perbatasan 1948, perbatasan 1967, atau ada perbatasan lain?" tanya Erdogan kepada para pemimpin negara-negara anggota, dan menambahkan bahwa penyerobotan Israel atas wilayah Palestina tidak sah, demikian seperti dilansir The Daily Sabah pada Rabu, 25/09/19.

Erdogan menekankan, komunitas global dan PBB harus mengambil tindakan nyata untuk mendukung rakyat Palestina "di luar janji-janji belaka."

"Bagaimana bisa Dataran Tinggi Golan dan pemukiman Tepi Barat direbut, sama seperti wilayah Palestina yang diduduki lainnya, di depan mata dunia jika mereka tidak berada di dalam perbatasan" Israel? Erdogan juga bertanya dan mempertanyakan motif di balik "Kesepakatan Abad Ini" yang menurutnya bertujuan untuk menghilangkan Negara dan Rakyat Palestina.

"Turki akan terus mendukung rakyat Palestina yang tertindas seperti yang selalu terjadi sampai hari ini," kata presiden Turki itu.

Menyusul keputusan Trump pada Desember 2017 yang mengakui Yerusalem al-Quds sebagai ibu kota Israel, masalah ini dibawa ke Majelis Umum PBB setelah rancangan resolusi tentang masalah tersebut diveto 14-1 oleh AS di Dewan Keamanan PBB.

Majelis Umum PBB mengeluarkan rancangan resolusi dengan 128 negara yang mendukung, sembilan menentang dan 35 abstain pada 21 Desember 2017, meminta AS untuk menarik keputusannya yang mengakui kota itu sebagai ibukota Israel. [IT/Onh]


 
Comment