0
Monday 3 February 2020 - 23:38

Indonesia Desak OKI Komitmen Penuh untuk Palestina

Story Code : 842396
Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar dalam pertemuan OKI di Arab Saudi. Foto: Dok.Kemenlu RI/Medcom
Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar dalam pertemuan OKI di Arab Saudi. Foto: Dok.Kemenlu RI/Medcom
"Indonesia mendesak semua anggota OKI agar tetap bersatu dan berkomitmen dalam solidaritas penuh untuk Palestina," kata Mahendra Siregar, dikutip dari pernyataan tertulis Kementerian Luar Negeri, Senin 3 Februari 2020.
 
Dalam pernyataannya, Mahendra mengatakan ada tiga saran dari Indonesia agar OKI dapat mencapai posisi bersama. Pertama, menegaskan kembali agar umat Islam di seluruh dunia untuk secara konsisten bersatu dalam penyelesaian permasalahan di Palestina dan Al-Quds Al-Sharif.

"Kedua, menegaskan kembali prinsip-prinsip 'solusi dua negara' yang menghormati hukum internasional dan parameter yang disepakati secara internasional, sebagai satu-satunya solusi dalam penyelesaian masalah di Palestina," katanya.
 
Ketiga, Indonesia menegaskan kembali pentingnya dialog untuk mencapai stabilitas dan perdamaian abadi untuk Palestina dan kawasan.
 
Pertemuan ini dilakukan untuk menanggapi pernyataan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terkait rencana perdamaian Timur Tengah yang diumumkan pada 28 Januari 2020. Proposal perdamaian itu mengharuskan Palestina untuk memiliki negara tanpa militer.
 
Sementara itu, Israel diperbolehkan tetap menduduki wilayah milik Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza.
 
Dalam pertemuan ini, Mahendra mendorong negara-negara OKI untuk tetap konsisten dengan keputusan yang telah dibuat sebelumnya. Indonesia juga meminta OKI tetap bersatu dalam menyikapi pengumuman Pemerintah AS yang tidak berdasar pada hukum internasional dalam mempertahankan status kota Yerusalem. [IT/Medcom]


 
Comment