0
Thursday 11 April 2024 - 02:39
AS - Zionis Israel:

Pentagon Dikecam karena Menyangkal Genosida Israel di Gaza

Story Code : 1127931
Palestinians walk past the ruins of houses and buildings destroyed during Israeli strikes
Palestinians walk past the ruins of houses and buildings destroyed during Israeli strikes
Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) melontarkan kecaman tersebut dalam sebuah pernyataan mengenai X tak lama setelah Austin mengatakan Washington tidak melihat bukti bahwa Zionis Israel melakukan tindakan genosida.

“Kami mengutuk keras @SecDef Austin atas penyangkalan genosidanya yang tidak jujur dan bersifat khayalan, yang mengabaikan fakta bahwa pemerintah Zionis Israel secara terang-terangan melontarkan ancaman genosida pada awal perang dan telah menghabiskan waktu enam bulan untuk menindaklanjuti ancaman tersebut dengan memicu kelaparan, menghancurkan infrastruktur sipil, membersihkan seluruh kota secara etnis & membantai 33.000 warga Palestina, kebanyakan dari mereka adalah perempuan dan anak-anak.”

Senator Partai Republik Tom Cotton telah meminta Austin untuk menanggapi pengunjuk rasa yang meminta pemerintah berhenti mendanai kampanye perang Zionis Israel di Gaza.

“Kami tidak memiliki bukti mengenai hal (genosida) itu,” kata Austin kepada Komite Angkatan Bersenjata Senat selama sidang anggaran Pentagon, di mana ia diinterupsi beberapa kali oleh para pengunjuk rasa.

Washington berada di bawah tekanan publik yang semakin besar untuk mendorong gencatan senjata permanen di Gaza. Namun Austin mengatakan pada sidang Senat bahwa Washington masih berkomitmen untuk membela Zionis Israel melawan kelompok perlawanan Palestina.

Pihak berwenang di organisasi internasional terkemuka seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa telah berulang kali menyatakan dalam beberapa bulan terakhir bahwa pembunuhan besar-besaran yang dilakukan oleh Zionis Israel di Gaza tidak sebanding dengan Operasi Badai Al-Aqsa pada 7 Oktober 2023 yang dilakukan oleh gerakan perlawanan Palestina Hamas, yang berujung pada kehancuran. kematian sekitar 1.200 pemukim dan tentara Zionis Israel.

Pada bulan Januari, Afrika Selatan mengajukan pengaduan terhadap rezim tersebut ke Mahkamah Internasional (ICJ), dengan tuduhan melakukan genosida di Gaza.

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan sedikitnya 120 warga sipil tewas dan lebih dari 50 orang terluka di wilayah yang terkepung dalam waktu 24 jam.

Zionis Israel telah membunuh lebih dari 33.000 orang, di antaranya lebih dari 14.000 anak-anak, di Gaza sejak awal Oktober.[IT/r]
Comment