AS & Arab Ciptakan Osama bin Laden Baru di Suriah

Pengamat politik Rusia mengatakan bahwa AS dan agen mata-mata NATO yang didukung oleh keuangan pemimpin kaum berigal Arab tertentu menciptakan Osama bin Laden baru di Suriah.

Stanislav Ivanov dalam wawancara dengan Fars News Agency Senin, 03/12/12 mengatakan, dukungan aktif yang diberikan kepada kelompok teroris oleh Turki Arab Saudi dan Qatar tidak hanya terbatas pada dana, melainkan pelatihan militer kepada Tentara Pembebas Suriah (FSA) terutama di sepanjang perbatasan Turki dengan Suriah.

Dia juga menyebutkan bahwa teroris asing, termasuk al-Qaeda dari Yaman dan Arab Saudi sengaja didatangkan ke Suriah, Indikasi itu terlihat di antara teroris yang tewas di Suriah, "Di Suriah hari ini, daftar lengkap dari 40 organisasi teroris yang secara resmi ditunjuk (sebagai organisasi teroris) oleh Amerika Serikat hadir bersama dengan FSA."

"Jadi, tidak akan mengejutkan lagi jika banyak Osama bin Laden yang baru muncul di Suriah, dan kemudian akan menyebar ke seluruh dunia, mengingat kucuran uang dari negara-negara Arab Sheikhdoms dan senjata serta backup logistik dari AS dan badan-badan intelijen NATO yang menyediakan kelompok-kelompok teroris tersebut, "katanya.

Hubungan antara teroris pembebas Suriah (FSA) dan kelompok teroris Al Qaeda ini diresmikan setelah FSA secara resmi mengkonformasi pembentukan kelompok yang melambangkan bendera Al-Qaeda.

FSA adalah kelompok pemberontak utama bersenjata melawan pemerintah Presiden Bashar al-Assad, dan membuat pengumuman resmi tentang pembentukan kelompok bernama "Al Mujahidin" di bawah bendera Al-Qaeda.

Pengumuman ini dipandang sebagai konfirmasi resmi hubungan antara kelompok pemberontak dan organisasi teroris internasional yang kelahirannya di bidani oleh AS di Afghanistan. [Islam Times.org' target='_blank'>Islam Times/on]