Bentrokan Polisi dan Rompi Kuning Terjadi Lagi di Prancis
Story Code : 783731
Sementara itu gerakan rompi kuning berusaha membangkitkan kembali aksinya yang sudah berjalan empat bulan untuk melawan Presiden Emmanuel Macron dan reformasi pro-bisnisnya.
Para pengunjuk rasa melempar bebatuan ke arah polisi anti huru-hara yang membalasnya dengan melepaskan gas air mata di depan monumen Arc de Triumphed di Paris. Para pengunjuk rasa membakar benda-benda di jalan-jalan. Sedikitnya satu mobil terbakar.
Polisi juga menggunakan senapan air dan menahan lebih 30 orang pengunjuk rasa pada Sabtu pagi sementara ketegangan merebak di jalan Champs Elysee, tempat jendela-jendela rumah makan untuk kalangan atas dilempari batu.
Menteri Dalam Negeri Christophe Castaner mengatakan para preman mencari kesempatan membonceng aksi protes. Ia memberikan perintah untuk menanggapi "serangan-serangan yang tak dapat diterima dengan tindakan tegas".[IT/r]