0
Saturday 5 September 2020 - 11:37

Pejabat Emirat: UEA Akan Membuka Kedutaan di Israel dalam 3-5 Bulan

Story Code : 884363
UEA deal (Reuters).
UEA deal (Reuters).
"Saya pikir Israel akan dapat memperoleh visa perjalanan ke UEA dari kedutaan yang akan dibuka di Israel setelah tiga sampai lima bulan dari sekarang," kata seorang pejabat Kementerian Luar Negeri UEA yang tidak disebutkan namanya, sebagaimana dikutip Middle East Monitor dari Israel Hayom kemarin.

Awal pekan ini, Kementerian Luar Negeri Israel mengumumkan bahwa para pejabat dari kedua belah pihak membahas pembukaan kedutaan besar di Israel dan UEA dalam pembicaraan yang berlangsung di Abu Dhabi dengan dihadiri pejabat AS.

Surat kabar Israel yang sama juga mengutip pejabat Emirat yang mengatakan, "Abu Dhabi sedang mempertimbangkan pembukaan konsulat di Haifa atau Nazareth yang bekerja bersama dengan kedutaan di Israel."

Dia menambahkan, "Kami menginginkan perjanjian damai dengan Israel, tapi perdamaian dengan semua orang Israel dalam realitasnya, dan sangat penting bagi kami untuk tersedia bagi penduduk Arab di Israel, yang kami anggap sebagai mitra penting untuk perdamaian yang hangat."

Pada hari Senin, penerbangan komersial Israel pertama mendarat di Abu Dhabi sebagai langkah praktis dalam menerapkan kesepakatan normalisasi dengan Israel, yang juga melewati wilayah udara Saudi.

Pada 13 Agustus, UEA dan Israel mengumumkan perjanjian yang ditengahi AS untuk menormalkan hubungan mereka, termasuk membuka kedutaan di wilayah masing-masing.

Kelompok Palestina, termasuk Otoritas Palestina, mengecam kesepakatan UEA-Israel, mengatakan itu tidak melayani kepentingan Palestina dan mengabaikan hak-hak warga Palestina.[IT/AR]
Comment